SATU TAHUN
BERSAMA KIMIA REGULER 2010
....PART III....
So, back to basic,,itulah alasan mengapa gue
lebih memilih mengambil pendidikan kimia yang akhirnya mengantarkan gue bertemu
dengan temen-temen unik yang gak bakal aku temuin di tempat lain…
(Ehmm…bangga nih anak A).
1. Di semester
1, kami masih malu-malu kucing.
2. Semester 2,
kami kucing-kucingan…
3. Dan disemester
3, ternyata kami kucing garong (hahaha…..enggak…enggak…,,, enggak salah lagi
maksudnya!!!).
Selama di semester 1, gue masih inget, kami
menguasai E7 (ladang minyaaakk kali dikuasai…hikzzz). Permasalahan-permasalahan
kecil silih berganti datang menghampiri. Namun berkat ketua tingkat kami yang
luar biasa, yaitu Sufyanto, akhirnya kami berhasil melewati masa-masa sulit
itu. Sebenarnya di semester 1 semuanya berjalan lancar walau ada beberapa
kendala. Mungkin permasalahan pengaturan jadwal kuliah yang sedikit
terbengkalai telah menjadi pelajaran berharga bagi kelas kami.
Masuk semester 2, kami masih tetap menguasai
E7. Mulai sering terjadi miss
communication antara teman-teman dan komting. Mulai banyak perbedaan yang
timbul diantara kami, tidak adanya kesatuan pendapat dan keegoisan individual
yang masih sangat tinggi. Namun, lagi-lagi berkat komting kami, Sufyanto ,
akhirnya kami masih tetap bisa menjalankan perkuliahan ini bersama-sama. Karena
gue tahu, dia selalu memikirkan temen-temen, tapi temen-temen belum tentu
memikirkan dia…. (Tenang Fy, gue selalu mikirin loe……. sssttttt… gubraaakkkk… hahaa).
Bicara soal komting, gue gak tahu deh mesti bilang apa. Menurut gue
nih, sekali lagi menurut gue, Komting A
adalah yang terbaik, bahkan kalo perlu dapat penghargaan The Best Komting 2011
(huahahaha,….#ngarep.com). Ada kejadian bahkan seringkali terjadi, komting yang
sudah bersusah payah mendapatkan informasi, tetapi kurang dihargai ma
temen-temen. Gue sedih banget genk! Karena gue bisa ngerasain apa yang dia
rasain waktu itu …(ehmmm). Dan itu terjadi di semester 2.
Gue gak bakal cerita tentang Semester Pendek.
Karena semester panjang aja gue ingetnya cuma dikit, apalagi kalo semester
pendek….hehehe…
Pada semester 3 inilah, puncak klimaks dari
permasalahan yang kami hadapi. Pada awal semester, gue ngerasain ada sesuatu
hal yang aneh di dalam kelas ini. Gue ngerasa kami satu pendapat untuk hal
tertentu, akan tetapi dapat mati-matian
mempertahankan pendapat masing-masing dalam hal lainnya (agak didramatisir
dikit genk, biar kerasa puncak klimaksnya).
Saat itu kelas gue bagaikan arena kompetisi
yang sedang memperebutkan sesuatu…(Alhamdulillah yaaa…). Gue gak ngerti kenapa bisa terjadi seperti
itu. Kelas gue terpecah belah…(piring kaliiii). Temen2 banyak yang mengeluh.
Sikap mereka terkadang apatis dan gak peduli dengan apapun selain mata kuliah
yang tercantum dalam KRS.
Entahlah…gue gak ngerti. Sampai suatu hari,
gue masih inget setelah mata kuliah Kimia Analitik dari Ibu Rasmiwetty, kami
semua berkumpul di dalam kelas.
Komting kami
yang luar biasa,,,, (Sekali lagi loe puji komting luar biasa, dapet piring
cantik !!) Segera memimpin rapat kelas itu. Suasana kelas terasa tegang dan
kaku. Banyak kritikan, komentar pedas, pertanyaan, saran-saran perbaikan dan
usulan-usulan. Banyak tawa, tapi lebih banyak air mata yang jatuh. Banyak yang
tersenyum, tapi gue tahu lebih banyak yang menangis dalam hati. Banyak yang
ikhlas menerima keputusan, tapi gak sedikit yang terpaksa kecewa dan pergi
meninggalkan rapat.
Selesai rapat, kita semua saling berjabat
tangan, berpelukan, cupika-cupiki, sambil berkata “ Maafin aku ya kalo aku ada
salah….”.
Genk, saat gue ngetik cerita ini, gue pengen
nangis rasanya….
Gue masih bisa merasakan bagaimana jabat
tangan kita yang terasa hangat, dan pelukan kita yang terasa nyaman. Gue
merasa, kita satu kelas adalah satu jiwa, satu tujuan, dan satu keinginan yang
sama. Hanya saja keegoisan dan individualistic serta sikap apatisme kita selama
ini telah menutup benih-benih cinta persahabatan yang memang telah siap tumbuh.
BERSAMBUNG....
0 komentar:
Posting Komentar